Minggu, 19 Juli 2020

Rangkuman Materi Sejarah Bumi - Geografi (My Journey)

A. Proses Terbentuknya Bumi

Planet Bumi bermula dari awan raksasa yang selalu berputar di antariksa. Awan raksasa tersebut akan membentuk bola-bola yang menarik butir-butir debu dan gas. Bola-bola debu dan gas inilah awal mula terbentuknya Bumi, planet-planet, serta bulan-bulan lain. Saat gravitasi Bumi semakin besar, gas dan debu tersebut akan termampat dan semakin lama semakin padat. Hal ini menyebabkan Bumi semakin panas dan menjadi bola berpijar. Bagian luar Bumi lambat laun mulai mendingin dan mengeras. Tetapi Bumi belum dingin sama sekali. Bagian tengah Bumi masih sangat panas.

B. Karakteristik Pelapisan Bumi

1. Lapisan Udara Bumi

Udara dalam lapisan atmosfer terdiri atas gas nitrogen, oksigen, karbon dioksida, dan gas
lainnya yang sangat penting bagi kehidupan manusia. Lapisan atmosfer terdiri atas lapisan-lapisan troposfer, stratosfer, mesosfer, termosfer, dan eksosfer. 

2. Lapisan dalam Bumi

Suess dan Wiechert mengadakan pembagian perlapisan bagian dalam Bumi sebagai berikut.

a. Kerak Bumi --> Bagian ini memiliki ketebalan 30–70 km, terdiri atas batuan-batuan basa dan masam yang memiliki berat jenis kira-kira 2,7 gram/cm3.
b. Selubung Bumi atau Sisik Silikat --> Lapisan ini memiliki ketebalan kira-kira 1.200 km dan memiliki berat jenis 3,4–4 gram/cm3
c. Lapisan antara atau Chalkosfera --> Lapisan ini memiliki ketebalan kira-kira 1.700 km
dengan berat jenis kira-kira 6,4 gram/cm3.
d. Inti Besi-Nikel atau Barysfera-->Lapisan ini memiliki jari-jari kira-kira 3.500 km dan terdiri atas inti luar dan inti dalam. Inti luar memiliki suhu hampir 2.200°C dan ketebalan lapisan kira-kira 2.000 km. 

C. Teori Lempengan Tektonik

Teori lempeng tektonik muncul setelah Alfred Lothar Wagener, seorang ahli meteorologi dan geologi dari Jerman dalam buku The Origin of Continents an Oceans (1915), mengemukakan bahwa benua yang padat sebenarnya terapung dan bergerak di atas massa yang relatif lembek (continental drift)Inti dari teori lempeng tektonik adalah kerak Bumi sebetulnya terdiri atas lempengan-lempengan besar yang seolah mengapung dan bergerak pada lapisan inti Bumi yang lebih cair.

D. Dinamika Muka Bumi

Proses perkembangan muka Bumi dapat dijelaskan sebagai berikut.

a. 200 Juta Tahun yang Lalu
Benua-benua tergabung dalam satu superbenua bernama Pangaea. Amerika Utara dan Eurasia merupakan bagian utara Pangaea dan disebut Laurasia. Benua-benua lain bergerombol di segmen
selatan, yaitu Gondwana. Di sebelah timur terdapat Laut Tethys.

b. 180 Juta Tahun yang Lalu
Benua Pangaea mulai pecah, dengan munculnya Samudra Atlantik Utara di antara Laurasia dan Gondwana. Gondwana sendiri pecah menjadi tiga bagian dan Laut Tethys menjadi lebih sempit.

c. 135 Juta Tahun yang Lalu
Sebuah retakan melebar antara Amerika Utara dan Eurasia dengan memperlebar Atlantik Utara. Amerika Selatan dan Afrika mulai terpisah sepanjang suatu retakan yang menjadi Samudra Atlantik
Selatan. India bergerak ke utara menuju Asia.

d. 65 Juta Tahun yang Lalu
Amerika Selatan dan Afrika telah menempuh jalan masing-masing. Amerika Utara dan Eropa masih berhubungan dengan Greenland. Sedangkan India mendekati Asia.

e. Saat Ini
Greenland telah terpisah, sementara Australia telah berpindah ke utara dari Antartika. India telah menabrak Asia.

f. Prediksi 50 Juta Tahun yang Akan Datang
Samudra Atlantik terus melebar, sementara Samudra Pasifik menciut. Australia mendekati Asia. Lembah retak Afrika terbuka dan tergenang. Laut Merah melebar dan Teluk Persia lenyap.



Contoh dari versi pdf





*Tersedia versi berwarna dan hitam putih yang dapat di download dan di print untuk bahan belajar.

Download Versi Pdf
Link 1 (Berwarna)
Link 2 (Hitam Putih)