Sabtu, 23 Maret 2019

Rangkuman Materi Atmosfer ( Klasifikasi Iklim.) -Geografi

Jenis- jenis iklim adalah sebagai berikut :

1. Iklim Matahari.

      Wilayah pembagian iklim yang didasari dari gerak semu tahunan matahari dan dibatasi oleh garis lintang.

  • Iklim tropis. ( 23 ½  '  LU - 23 ½ ' LS )

  1.  Curah hujan tingggi .
  2. suhu udara tinggi .
  3. kembaban udara tinggi .
  4. tekanan udara rendah .
  5. kondisi udara relatif stabil.
  6. Terdapat dua musim yaitu musim hujan dan kemarau .

  • Iklim subtropis. ( 23 ½  LU / LS - 40 ' LU / LS )
  1. Terdapat empat musim  , 
  2. kondisi udara di musim dingin dan panas tidak terlalu ekstrim,
  3. banyak  terjadi badai dan tornado karena amplitodo suhunya lebih besar dari daerah tropis.
  • Iklim sedang. ( 40 ' LU / LS - 66 ½' LU / LS )
Terbagi atas dua lokasi yaitu iklim benua dan iklim samudra. Banyak terjadi badai yg muncul secara tiba-tiba.
  • Iklim dingin (66' LU /LS - 90 ' LU/ LS )
Iklim dingin terbagi menjadi dua yaitu :

  • Iklim Tundra :
  1. Banyak lumut
  2. Tanahnya membeku.
  3. Musim dinginterasa sangat dingin, musim panas terasa sejuk.

  • Iklim Es :
Salju Abadi
Contoh : Greenland dan Antartika.
2.Iklim Fisis.

Iklim fisis adalah Iklim berdasarkan bentuk fisik permukaan bumi. Iklim fisis dibagi menjadi beberapa bagian yaitu :
  • Iklim laut / Iklim Maritim
dipengaruhi oleh kondisi laut.
Ciri- ciri : Penguapan tinggi , banyak terjadi hujan , daerah lembab, langitnya tertutup oleh awan ,perbedaan suhu antara siang dan malam rendah , serta memiliki curah hujan yang tinggi.
  • Iklim darat / Iklim benua
Dipengaruhi oleh suhu udara yang ada di darat
Ciri- ciri : kelembaban udara rendah, perbedaan suhu antara siang dan malam sangat mencolok, curah hujan sedikit , banyak terdapat gurun.1
  • Iklim gunung.
Ciri- ciri : Beriklim sedang , hujan banyak terjadi di lereng yang menghadap angin.
  • Iklim musim.
Ciri -ciri : Terjadi pergantian iklim setiap setengah tahun .
3.Iklim menurut koppen.
  •  Iklim A (iklim tropis. )
  • Iklim B ( Iklim arid atau kering.)
  • Iklim C ( Iklim sedang hangat.)
  • Iklim D ( iklim salju.)
  • Iklim E ( Iklim es atau salju abadi.)
Adapun huruf kedua dalam penunjukan tingkat kelembaban atau kebekuan wilayah . Untuk iklim A, C , dan D huruf  keduanya adalah sebagai berikut :
  1. Huruf f menunjukan kondisi lembab.
  2. Huruf w menunjukan musim kering yang jatuh pada musim dingin.
  3. Huruf s menunjukan musim kering yang jatuh pada musim panas.
  4. Huruf m menunjukan munson, yaitu musim dingin yang jelas.
Khusus untuk tipe B huruf keduanya adalah sebagai berikut :
  1. Huruf s ( stepa atau semiarid.)
  2. Huruf w (gurun atau arid. )
Khusus untuk tipe E , huruf keduanya adalah sebagai berikut :
  1.  Huruf t artinya tudra
  2. Huruf f artinya salju abadi
  3. Huruf h artinya iklim salju pegunungan tinggi.
Dengan demikian , penggolongan iklim koppen adalah sebagai berikut :



  •  Af
Iklim hujan tropis.
  • Aw
Iklim sabana tropis.
  • Am
Pertengahan antara iklim sabana tropis dan hujan tropis.


  • Bs
Iklim stepa atau semiarid.
  • Bw 
Iklim gurun atau arid.


  • Cw
Iklim lembab dan musim kering yang terjadi pada musim dingin.
  • Cs
Iklim lembab dan musim kering terjadi pada musim panas.
  • Cf
Iklim lembab , lembab sepanjang tahun.


  • Df
Iklim hujan salju dingin dan lembab sepanjang tahun.
  • Dw
Iklim salju dingin dan musim kering dan terjadi pada musim dingin.


  • Et
Iklim tudra.
  • Ef
Iklim kutub.
  • Eh
Iklim salju pegunungan tinggi.


4.Iklim menurut Schmind Ferguson.



    Klassifikasi iklim oleh Schmind Ferguson adalah klasifikasi iklim yang banyak digunakan dalam bidang perkebunan dan pertanian. Klasifikasi iklim ini dibuat berdasarkan kondisi iklim di daerah tropis.

Rumus :


Keterangan :

Q  : Gradien.
Bulan kering : bulan dengan curah hujan < 60 mm
Bulan basah  : bulan dengan curah hujan > 100 mm

     Berdasarkan nilai Q , klasifikasi iklim digolonggongkan sebagai berikut :

Nilai Q
 Tipe daerah.
 A ( Q =   0%           -    14,3 %    )
  Sangat basah.
 B  (Q =   14,3 %     -    33,3 %     )
Basah.
 C ( Q =  33,3 %      -     60 %       )
Agak basah.
D ( Q =    60%         -     100 %     )
Sedang.
E ( Q =    100%        -     167 %    )
Agak kering.
F ( Q =     167 %     -       300%     )
Kering.
G ( Q =    300%      -       700 %   )
Sangat kering
H ( Q lebih dari 700 % )
Luar biasa kering.